Rokan Hulu, Curah hujan tinggi yang mengguyur wilayah Kabupaten Rokan Hulu dalam beberapa waktu terakhir menyebabkan kerusakan pada sejumlah ruas jalan menuju desa. Bahkan, beberapa jalur tidak bisa dilalui oleh kendaraan roda empat karena kondisi jalan yang semakin parah.
Menyikapi hal tersebut, Bupati Rokan Hulu, Anton ST.MM, memberikan instruksi langsung kepada Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) untuk segera melakukan perbaikan di titik-titik jalan yang rusak parah. Langkah ini diambil demi memperlancar akses masyarakat, terutama yang bergantung pada transportasi darat untuk aktivitas sehari-hari dan distribusi barang.
"Kita sudah sampaikan ke Dinas PUPR agar di mana titik lokasi yang rusak parah segera diperbaiki. Ini demi kenyamanan dan kelancaran aktivitas warga," ujar Bupati Anton.
Bupati juga mengimbau para pengguna jalan, khususnya kendaraan roda empat pengangkut barang, agar tidak melebihi kapasitas muatan saat melintas di ruas jalan desa yang rawan rusak. Ia menyampaikan pentingnya kerja sama dari semua pihak, termasuk pemerintah desa, dalam menjaga kondisi infrastruktur.
"Kita minta juga kerja sama dari desa untuk ikut berperan dalam pemeliharaan jalan, agar memantau kendaraan yang melebihi kapasitas muatannya, sehingga jalan bisa terawat dengan baik," jelasnya.
Lebih lanjut, Bupati Anton meminta masyarakat untuk bersabar karena proses perbaikan jalan akan dilakukan secara bertahap. Ia menekankan bahwa kerusakan terjadi hampir merata di beberapa wilayah akibat cuaca ekstrem, sehingga perbaikan perlu disesuaikan dengan skala prioritas dan ketersediaan anggaran.
Di sisi lain, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas PUPR Rokan Hulu, Zulfikri, menegaskan pihaknya telah menindaklanjuti instruksi Bupati. Ia mengatakan bahwa peran aktif dari pihak desa sangat dibutuhkan agar perawatan jalan bisa dilakukan secara berkelanjutan.
"Desa memiliki peran penting dalam menjaga jalan tetap baik. Kami mengharapkan partisipasi dari aparat desa maupun masyarakat untuk ikut serta dalam menjaga jalan yang sudah diperbaiki," kata Zulfikri.
Menindaklanjuti arahan Bupati, Dinas PUPR telah menginstruksikan Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) wilayah untuk segera mengerjakan perbaikan jalan yang rusak.
"Saat ini ada beberapa ruas jalan yang sedang dikerjakan, di antaranya jalan penghubung Desa Rambah Utama – Pasir Makmur, Simpang Tanjung Botun, dan beberapa ruas jalan desa lainnya yang juga akan masuk dalam daftar perbaikan," tambah Zulfikri. kepada wartawan, Senin (14/4/2025).
Dengan langkah cepat yang diambil oleh pemerintah daerah, diharapkan akses menuju desa-desa yang sebelumnya terganggu akibat kerusakan jalan dapat kembali normal. Pemerintah juga berharap perbaikan ini dapat mendorong kelancaran distribusi hasil pertanian dan meningkatkan mobilitas masyarakat desa.